address matching aplikasi susah atau gampang ya?

Saya kali ini akan membicarakan tentang address matching. Topik ini sebenarnya kelihatan susah atau rumit jika kita tidak mengetahui secara benar apa yang dimaksud address matching. Kali ini saya akan membahasnya secara detail. Address Matching adalah suatu fungsi aplikasi yang mengubah format alamat ke dalam suatu peta digital. Address Matching ini sangat berguna bagi dunia bisnis maupun untuk individu.

Address Matching sangat penting dalam dunia bisnis,karena dalam dunia bisnis sangat diperlukan untuk melakukan atau mencari target pasar. Misalnya saja kita ingin mencari suatu lokasi untuk membuka bisnis baru. Nah, untuk mengetahuinya, amaka digunakan aplikasi Address matching yang mampu mengetahui peluang daerah mana saja yang sekiranya bagus untuk membuka suatu usaha bisnis.

Untuk melakukan aplikasi Address Matching, diperlukan geocoding. Geocoding  adalah suatu kode atau angaka yang harus kita dapatkan untuk dapat melakukan aplikasi address matching di dalam digital map. Salah satu contohnya, mislanya kita mencari alamat kampus STIE Malangkucecwara Malang. Kita hanya langsung masuk di dlm google maps, lalu ketik kota malang, ketik STIE akan muncul daerah kampus ini berada beserta titik koordinat atau yang disebut Geocoding.

 Sebenarnya aplikasi Address matching ini tidak perlu memiliki keahlian khusus untuk mengopersikannya. Karena hanya dengan belajar dan mengerti apa yang dimaksud akan sangat mudah untuk mengopersikannya. Address Matching ini sangat baik untuk membantu kita yang sibuk dan dalam dunia bisnis sangat penting. Karena aplikasi ini memudahkan dan membuat pekerjaan seseorang menjadi cepat selesai.

E-commerse: barang online???

Baru - baru ini saya mengikuti sebuah seminar yang diadakan di kampus STIE Malangkucecwara, Malang. Dalam seminar tersebut tema yang dipresentasikan adalah mengenai e-commerse. Dalam presentasi seminar tersebut dijelaskan bahwa e-commerse adalah sebuah sistem penjualan online menggunakan internet. sistem penjualan ini, mempunyai dampak positif maupun negatif baik untuk konsumen maupun produsen. Dalam sistem penjualan online ini kita dapat menjual berbagai macam jenis produk, mulai dari baju, sepatu, accesories, mobil, handphone, dan masih banyak lagi. Berikut ini adalah gambar sal;ah satu barang dagangan online:

 Namun dalam sistem penjualan tersebut, kita sebagai produsen harus jujur dan memiliki kualitas barang yang bagus untuk dijual dan dipasarkan dalam media internet. Sehingga, konsumen tertarik dan ingin membeli barang tersebut. sebagai produsen juga kita perlu menambahkan profil atau foto pengiriman barang - barang yang akan dijual, agar konsumen tidak merasa takut untuk membeli barang dagangan secara online. Para produsen harus memberikan keamanan dan kejujuran kepada konsumen, agar konsumen tidak ragu untuk membeli barang dagangan.

Selain menjual barang dagangan secara online, dalam e-commerse juga dapat melelang barang secara online. Barang lelang yang akan di lelang beraneka ragam mulai dari rumah, mobil, kapal pesiar, dan masih banyak lagi. Namun dalam pelelangan ini berbeda dengan menjual barang dagangan secara online, karena dalam sistem pelelangan apabila kita sudah mengirim harga yang kita tawarkan dan dalam waktu yang telah ditentukan tidak ada yang menawar barang tersebut dengan harga yang lebih tinggi maka kita harus membelinya. Berikut ini adalah contoh gambar link dalam perdagangan online:

 Dalam kegiatan e-commerse, ada dampak positif dan negatifnya. dampak positif yang dihasilkan adalah kita dapat mengerti teknologi, selain itu membeli barang juga tidak perlu repot-repot datang ke lokasi tempat penjualan, praktis, dan mendapatkan kepuasan tersendiri. Namun dari semua dampak positif yang kita terima ada dampak negatif yang kadang kala akan kita terima, misalnya saja kita tertipu dengan perdagangan tersebut, barang tidak sesuai dengan foto, dan lain sebagainya.

 Solusi yang dapat kita ambil dari materi di atas adalah, kita harus pintar-pintar dalam memilih ataupun membeli barang secara online. Lihat secara jelas profil dari si penjual agar tidak terjadi kejadian yang merugikan baik untuk produsen dan konsumen.